Welcome To Tulisannya Kang Apip

Hari yang ditunggu itu tiba 27 september 2018, perasaan campur aduk pun dirasakan, tegang, grogi, lelah semua bersatu padu membentuk perasaan hati. Yups, itulah momen dimana gua harus melaksanakan sidang skripsi untuk menentukan kelulusan gua. Alhamdulillah rintangan ini berhasil dilalui dan dinyatakan lulus. Pasca sidang, ada beberapa pekerjaan lainnya yang harus diselesaikan. mengurus segala macam adminstrasi, menyelesaikan semua hal-hal yang berhubungan dengan kampus agar bisa resmi menyandang gelar Sarjana Ekonomi waktu itu. Disela-sela menyelesaikan semua itu, gua mencoba peruntungan dengan mengapply beberapa lamaran di beberapa perusahaan.  Mulai dengan mendatangi langsung perusahaan yang dituju, apply secara online baik itu melalui aplikasi pencari kerja, web perusahaan bersangkutan ataupun melalui pesan elektronik (email). Semua dilakukan,.... maklum sarjana muda masih menggebu-gebu untuk mencari kerja. Ok.. balik lagi cerita... Proses administrasi agar resmi menjadi s

Saat tulisan ini dibuat, Ramadhan hanya tinggal menghitung hari. Sungguh suatu kenikmatan yang amat luar biasa, karena Insyaallah kita akan memasuki bulan Ramadhan, bulan penuh keberkahan, ampunan, rahmat dan kasih sayang Allah Subhaanahu wataa'la. Bulan Ramadhan kali ini memang akan terasa berbeba, bagaimana tidak, dunia saat ini sedang diuji dengan pandemi covid-19. Mesjid yang senantiasa kita jadikan untuk menunaikan kewajiban umat muslim beribadah berjamaah, kini banyak yang ditutup sementara dan menggantinya dengan ibadah di rumah. kegiatan shalat tarawih berjamaah kita lakukan sendiri-sendiri di rumah saja, terlebih momen buka puasa bersama di mesjid pun turut ikut tidak dilakukan sementara ini. Hal tersebut bertujuan mendukung kebijakan pemerintah yaitu Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk memutus mata rantai dari covid-19 itu sendiri. Namun, sebagai umat muslim yang bertaqwa, kita harus senantiasa semangat menjalankan ibadah puasa, mengemban tekad untuk me

Dunia saat ini tengah dilanda pandemi virus covid-19, berjuta nyawa telah menjadi korban virus tersebut. Kematian yang terus bertambah begitu sulit dihindarkan. Berbagai cara telah banyak dilakukan. Dimulai dari himbauan untuk menjaga diri sendiri, sering mencuci tangan dengan sabun, menjaga imutitas tubuh dengan rutin berolahraga, makan - makanan sehat, minum air putih sesering mungkin serta minum vitamin C. Ketika kita diharuskan untuk berkativitas di luar rumah, usaha preventif yang bisa dilakukan adalah kita harus sedia yang namanya hand sanitizer, hal ini dapat membantu kita agar tetap terjaga dari virus corona tersebut. Penyemprotan disinfektan di berbagai sudut tempat senantiasa dilakukan, begitu pula dengan benda-benda yang paling sering kita pegang, harus senantiasa kita bersihkan dengan disinfektan. Ini bertujuan agar kita terhindar dari virus corona tersebut. karena sejatinya virus tersebut akan mati ketika terkena cairan disinfektan tadi.  Ditengah pandemi covid-19 ini

Memang sejatinya kehidupan manusia itu berbeda-beda. Ada yang terlahir kaya raya, ada yg terlahir kekurangan, ada yang memang berhasil ketika dia memiliki tekad, semangat dan kekuatan doa dalam mencapai kesuksesanya itu. Kuncinya adalah pantang menyerah, usaha dan doa yang gencar dilakukan dan semoga kita termasuk orang yang di dalamnya.  Tulisan ini dibuat bukan untuk mengajari siapapun, namun tulisan ini dibuat untuk memotivasi penulis sendiri supaya terus menumbuhkan sikap pantang menyerah, terus berusaha serta dibarengi doa dalam mencapai tujuan yang ingin dicapai. Syukur - syukur, tulisan ini bisa memotivasi kita semua.  Setiap orang pernah mengalami kegagalan, bakhan kita harus membutuhkan kegagalan. karena kegagalan merupakan cambukan untuk kita bangkit, untuk kita introspeksi diri sudah sejauh mana kita menerapkan hal-hal mencapai keberhasilan tersebut. kegagalan harus dijadikan pondasi bagi kita agar semakin kuat bukan malah sebaliknya kerena gagal lantas kita merasa

Perkenalan Nyok…! Perkenalkan nama gua Apip.   Pada saat tulisan ini dibuat, gua tengah WFH (Work From Home) karena masalah pandemi covid-19 yang kian terus bertambah kasusnya di Indonesia, bahkan di dunia. Bosan memang tatkala kita lebih sering menghabiskan waktu di rumah, namun bagaimanapun hal itu bertujuan untuk mengurangi penyebaran virus covid-19 itu sendiri. So, stay at home and be productive with positive activity… salah satunya ya begini, buat blog baru tulis apa yang bisa ditulis, meskipun memang sangat jauh dari sempurna tulisan kita nantinya.   Yaa.. minimal bisa produktif selain mengerjakan tugas-tugas dari kantor yang cenderung itu – itu aja. Buat teman-teman yang saat ini mungkin merasa bosan karena mengharuskan berdiam diri di rumah, sekolah di rumah, bekerja di rumah dan bahkan membatasi segala kegiatan di luar. Kalian harus tetap bersyukur, karena tidak banyak saudara-saudara kita yang terpaksa untuk tidak berdiam diri di rumah. Mereka harus bekerja mencai